Soal Proyek Jalan 25 Miliar, PUPR Luwu Diseruduk Masyarakat Lantimojong

oleh
oleh

UPOS, Luwu– Sebanyak kurang lebih seratus orang massa yang mengatasnamakan dirinya Aliansi Masyarakat Lantimojong, Rabu (19/1/2022) siang, menyeruduk kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Luwu, Belopa, Kab. Luwu.

Kedatangan masyarakat Lantimojong kali ini sebagai aksi demonstrasi terhadap sejumlah permasalah yang terjadi di wilayah Kecamatan Lantimojong, termasuk persoalan proyek pengerjaan jalan poros Lantimojong yang menelan anggaran kurang lebih Rp25 Miliar, namun dianggap banyak kekurangan oleh masyarakat.

Selain menggelar orasi, para demonstran juga membentangkan sepanduk tuntutan dan evaluasi PUPR yang bertuliskan mendesak PUPR untuk mengoptimalkan dana pemeliharaan jalan poros Lantimojong, mendesak DPR untuk mengevaluasi kinerja PUPR dan mendesak DPR untuk mengeluarkan surat rekomendasi ke pihak kepolisian.

“Hari ini kami buktikan bahwa masyarakat Lantimojong bukan badut, kami juga bisa menghitung dana Dua Puluh Lima Miliar, berapa persen dana pemeliharaannya, “ujar salah seorang demonstran dalam orasinya.

Dengan dikawal ketat oleh aparat kepolisian dan Satpol PP, pihak PUPR Luwu menerima aspirasi demonstran di halaman kantor PUPR, serta turut dihadiri oleh Kepala Dinas PUPR Luwu, Ikhsan Asaad.

“PUPR punya dana pemeliharaan, tapi tidak sebesar dana- dana lainnya, dan Lantimojong harus berbagi dengan daerah- daerah lainnya, walaupun pengerjaannya sudah berakhir, dana lima persen itu masih ada, rekanan tidak akan perna ambil, “ujar Ikhsan Asaad di depan demonstan saat menjawab mengenai pemeliharaan proyek jalan Lantimojong yang kini mengalami longsor pada beberapa titik.

Sampai berita ini diturunkan, para demonstran masih memadati kantor PUPR Luwu.(Zadly)

No More Posts Available.

No more pages to load.