UPOS,Luwu Timur – Kepala BNK Kabupaten Luwu Timur, Irwan Bachri Syam menggelar Apel Siaga dan Sosialisasi Anti Narkoba di SMK Negeri 1 Malili, Rabu (21/8/2019)
BNK Lutim sengaja membidik lembaga Pendidikan di Lutim agar para pelajar dan guru -guru tidak terlibat dalam jaringan Narkoba di Lutim.
Dalam Apel Siaga Narkoba ini sejumlah guru di SMK mendapat rompi Anti Narkoba.
“Saya berharap seluruh guru di Lutim terlibat penuh menyosialisasikan bahaya Narkoba. Sehingga para pelajar di Lutim tidak ada lagi yang terjerat kasus Narkoba. Baik sebagai penikmat apa lagi sebagai Bandar ” Harap Irwan
Irwan mengaku peredaran Narkoba di Lutim sangat marak, banyak pelajar putus sekolah karena didakwa kasus Narkoba.Olehnya itu baik guru maupun siswa jangan sesekali bersentuhan dengan narkoba.
Lanjut Irwan, untuk mewujudkan sekolah yang bersih dari Narkoba, Pengawasan internal sekolah terhadap siswa harus ketat, ” Jika perlu harus ada penggeledahan yang terjadwal yang sifatnya dadakan, kalau perlu ada tes Urine ” Saran Irwan
Dengan adanya Pemeriksaan Urine maka akan diketahui siswa mana saja yang sudah terkontaminasi dengan Narkoba, sehingg nantinya akan memudah untuk pengawasannya.
Dalam kaitan memutus jaringan peredaran Narkoba di Lutim, Wakil Bupati minta para siswa menjadi informan bagi aparat hukum untuk melaporkan mana kala menemukan adanya transaksi Narkoba maupun yang tengah menikmati Narkoba.
” Jangan takut untuk melapor karena identitas anda akan dirahasiakan, ” Tandas Irwan
Rata-rata pelajar Lutim yang ditangkap perkara Narkoba itu ternyata hanya sebagai pemakai. Bagi yang sudah terlanjur ketergantungan dengan narkoba Ini masih bisa disembuhkan lewat program rehabilitasi. Untuk kebaikan masa depan diminta jika ada yang merasa ketergantungan dengan narkoba dan ingin keluar dari pengaruh narkoba jangan takut untuk minta rehabilitasi, (UjungpandangPos/***)
