UPOS, Luwu Timur- Bukan hanya harus bebas virus Covid-19, penyelenggara pilkada di Luwu Timur juga harus bebas dari narkoba. Untuk itu Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Luwu Timur melakukan tes urine massal di Bawaslu dan KPU Luwu Timur. Kamis (02/07/2020)
Menurut Rachman Atja, Ketua Bawaslu Luwu Timur, seluruh komisioner Bawaslu dan staf sudah melakukan tes Urine. Hasilnya semua steril dan bebas dari pengaruh Narkoba.
“Alhamdulillah semuanya aman dari pengaruh narkoba ” Ungkap Rachman Atja.
Rachman menjelaskan pemeriksaan urine ini dipantau langsung Ketua BNK Luwu Timur, Irwan Bachri Syam. Pemeriksaan urine ini sekalihus untuk memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI), yang jatuh pada 26 Juni.
Bagi Rachman, kegiatan ini sangat baik, karena penyelenggara Pemilu juga harus bebas dari pengaruh Narkotika.
Awalnya Bawaslu Luwu Timur akan memanggil semua anggota Panwas sekecamatan Luwu Timur untuk tes urine. Hal ini batal karena dikhawatirkan akan melanggar protokol Kesehatan.
“Kan kalau saya penggil semua anggota Panwascam sudah pasti akan terjadi penumpukan orang di Kantor Bawaslu, tentunya ini tidak baik karena penyelenggara Pilkada sudah ditegaskan aktivitasnya harus mematuhi protocol kesehatan yang sudah ditetapkan Gugus Tugas Covid-19. Jadi cukuplah Komisioner Bawaslu dan staf yang ada di Bawaslu,” terang Rachman. (*)
