Hasil Rapid Tes Pedagang Ikan dan Nelayan di TPI 8 Orang dinyatakan Reaktif Covid

oleh
oleh

UPOS,Luwu Timur – Ratusan Nelayan di seputaran Tempat Pelelangan Ikan Malili ( TPI ) menjalani Rapid Tes. Rapid Tes ini dilakukan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Luwu Timur untuk memutus rantai penyebaran Virus Corona di kalangan pedagang Ikan. Hasilnya ada delapan orang nelayan yang dinyatakan Reaktif Covid. Demikian kata Masdin Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Luwu Timur. Senin ( 11 /05 /2020 ) .

Menurut Masdin, Jumlah Nelayan yang terdata menjalani Rapid Tes sebanyak 123 RDT. Dari jumlah tersebut 8 orang dinyatakan Reaktif Covid.

Pemerintah Kabupaten Luwu Timur membidik Pedagang Ikan di TPI karena aktivitas transaksi mereka sangat rentan dengan penyebaran Virus Covid-19 . Karena selain warga Luwu Timur penjualan ikan di TPI juga ada dari Sulawesi Tenggara. Selain itu para pembeli Ikan di TPI ternyata berpindah-pindah . Kadang beli ikannya di TPI Malili biasa juga beli ikan di Luar Daerah. ” Ini semua dianggap rentan penyebaran Virus Corona, dan benar saja ada Delapan yang Reaktif setelah menjalani Rapid Tes. ” Ujar Masdin.

Dengan hasil ini, Pemerintah Kecamatan Malili harus mencarikan Solusi dan cepat melakukan edukasi kepada warga, jangan sampai hasil delapan orang yang dinyatakan Reaktif ini menjadi kegaduhan di tengah warga. Setidaknya Pemerintah Kecamatan Malili harus memberikan pemahaman pada warga seputar yang reaktif , kalau ini baru hasil Rapid Tes yang belum tentu hasilnya Positif saat di Swab.

Untuk Rapid Tes dari Personil Polres Luwu Timur, belum bisa di Publikasi karena datanya belum rampung. Selanjutnya jika tidak ada halangan Tim Gugus Tugas juga akan melakukan Rapid Tes pada Anggota DPRD Lutim dan seluruh kepala OPD di Luwu Timur. ” Rencananya itu besok para Anggota Dewan dan Kepala OPD akan melakoni Rapid Tes , tapi waktunya belum pas karena katanya besok juga ada Paripurna juga di DPRD Lutim. ( UjungpandangPos/***)

No More Posts Available.

No more pages to load.