UPOS, Luwu Utara– Warga Desa Karondang dan Desa Munte di Kecamatan Tanalili, Kabupaten Luwu Utara, Prov. Sulawesi Selatan, Sabtu dini hari (27/1/18), saling serang, hingga menggunakan senjata rakitan Papporo.
Pada pukul 02.00 Wita, sebanyak 30 orang pemuda yang diduga berasal dari Desa Munte memasuki Desa Karondang melakukan penyerangan dengan cara melempari jendera rumah salah satu warga Karondang dan menembakkan senjata rakitan jenis Papporo sebanyak dua kali letusan.
Dikarenakan terdengar letusan senjata Papporo, sekitar 10 orang pemuda Desa Karondang keluar untuk mengecek asal suara letusan, namun saat dicek, kelompok pemuda yang melakukan penyerangan sudah melarikan diri kembali ke desanya.
Pada pukul 04.00 Wita, Warga Desa Munte, Syam (19) dan Aco (20) dihadang dan dikeroyok oleh sekelompok pemuda yang diduga dari Desa Karondang saat melintas menggunakan sepeda motor di Desa Karondang, saat hendak pulang ke rumahnya, dari arah Bone- Bone.
Akibat penganianyaan tersebut, Syam mengalami luka serius pada kepala bagian belakang dan dilarikan ke Puskesmas Tanalili.
Hingga berita ini diturunkan, pihak yang berwenang belum memberikan keterangan resmi terkait bentrok antar pemuda desa kali ini, walaupun sejumlah aparat personil kepolisian nampak mulai berjaga di lokasi kejadian.(Zadly Kr Rewa)
