Kapolsek Tinggimoncong : Kembali Ditemukan Seorang Pendaki Tewas di Pos 5 Bawakaraeng

oleh
oleh

UPOS, Gowa – Pasca ditemukannya seorang pendaki gunung yang meninggal dunia di pos 7, berjenis kelamin laki-laki bernama Stiven warga Palantikan dekat Mesjid Muhajjrin, Kabupaten Gowa.

Pagi tadi kembali diinformasikan, bahwa seorang pendaki lainnya ditemukan tewas di pos 5 Gunung Bawakaraeng, bernama
Rian, beralamat di Samata, dekat BTN Samata Kabupaten Gowa.

Informasi tersebut diterima, tidak lama setelah adanya temuan pendaki yang meninggal dunia di pos 7 Gunung Bawakaraeng tersebut.

Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Tinggimoncong, Iptu Hasan saat dikonfirmasi langsung oleh Kasubag Humas Polres Gowa terkait kejadian tersebut.

“Memang benar kembali ditemukan seorang pendaki gunung yang tewas di pos 5 dan saat ini tim SAR berupaya melakukan evakuasi terhadap korban. Jadi hari ini ada dua korban yang meninggal dunia di Gunung Bawakaraeng yang diduga karena mengalami hipotermia atau kedinginan,” ungkap Kapolsek Tinggimoncong, Iptu Hasan Fadhlyh, SH.

“Terkait korban yang meninggal dunia di pos 7 Gunung Bawakaraeng, saat ini telah tiba di Puskesmas Kecamatan Tinggimoncong siang tadi, Rabu (18/08/2021), pukul 12.30 Wita, lalu jenazah korban yang meninggal dunia di pos 5 sementara dalam tahap evakuasi,” kata Kasubag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan.

“Untuk kronologis kejadian secara lengkap akan kami sampaikan agar informasi tidak simpang siur,” tambah Kasubbag Humas.

“Kembali saya jelaskan sejak awal Humas Polres Gowa telah memberikan himbauan kepada seluruh pecinta alam khususnya yang akan melakukan ekspedisi ke Gunung Bawakaraeng dan Danau Tanralili dalam rangka memperingati HUT RI ke-76, untuk mengurungkan niatnya melakukan ekspedisi mengingat kondisi cuaca yang sangat ekstrem,” pungkas M. Tambunan.

Terpisah, Kapolres Gowa dikonfirmasi mengatakan, “Korban yang meninggal dunia di Gunung Bawakaraeng ini merupakan warga Kabupaten Gowa. Terkait hal tersebut saya selaku Kapolres Gowa bersama seluruh jajaran turut berbelasungkawa, semoga keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi,” tutur AKBP Tri Goffarudin. P, SIK, MH. (Arman)

No More Posts Available.

No more pages to load.