Kepentingan Terbaik Bagi Anak, Makmur Payabo : Tetap Melakukan Pendampingan

oleh
oleh

UPOS, Makassar – Pergerakan Yayasan Pabbata Ummi (Yapta-U), untuk kepentingan terbaik anak tidak akan pernah kendor.

Ada program tidak ada program tetap melakukan pendampingan. Apalagi dimasa pandemi ketika anak dibiarkan tinggal dirumah tanpa ada kegiatan maka sesuatu hal bisa menjadi bumerang bagi orang tua.

Hal tersebut, diungkapkan oleh Direktur Yayasan Pabbata Ummi (Yapta-U), Makmur Payabo, yang berlokasi di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Tamangapa Makassar, Minggu (29/08/2021).

“Terbukti banyaknya kasus anak, terutama kasus pelecehan seksual, BO dan ABH. Kru Pabbata Ummi bergerak terus memantau komunitas dampingan mereka dan sesekali langsung memantau kerumahnya, agar keluarga bisa melakukan pengasuhan yang terbaik bagi anaknya,” tutur Makmur Payabo.

“Begitupun kegiatan disanggar belajar Pabbata Ummi yang lebih dikenal Sanggar Kegiatan Warga (SKW) tetap ada kegiatan buat anak-anak. Agar tidak bosan tinggal dirumah. Kami tidak menunggu adanya program baru bergerak,” jelasnya.

Dijelaskannya, seperti dilakukan oleh orang-orang yang hanya untuk pribadi dan kelompok. “Pantang Yayasan Pabbata Ummi (Yapta-U) melakukan mengemis untuk program,” tegas Makmur Payabo.

“Setiap kegiatan disanggar belajar, dimasa pandemi ini, walau semuanya anak-anak dikalangan ekonomi bawah, kami juga selalu dan tak henti memberi edukasi tentang protokol kesehatan,” ujarnya.

Makmur Payabo yang puluhan tahun bergerak dan berkecimpung didunia sosial, pendampingan anak serta persampahan, dirinya hingga kini tak gentar dan tak surut jiwanya akan kalangan ekonomi bawah yang diperjuangkannya.

“Insya Allah Pabbata Ummi punya pendapatan sendiri melalui Perkumpulan Pengusaha Plastik Limbah Indonesia (P3LI),” ucap Makmur Payabo.

“Terima kasih kepada teman dan suadara-saudaraku yang sampai hari masih mengingat dan masih bersama dalam kepedulian serta berjiwa sosial. Terkhusus bagi adik-adik pendamping yang selama ini membantu dan dalam segala suka dan duka peduli terhadap dampingan anak, peduli kepada sampah serta peduli terhadap sosial,” pungkas Makmur Payabo. (Arman)

No More Posts Available.

No more pages to load.