CASSOLE D’ELSA– Sang pembalap Tim Pramac Ducati, Jack Miller, bersikap waspada jelang mentas di MotoGP Prancis 2020. Sebab, balapan yang digelar pada 11 Oktober 2020 malam WIB itu diprediksi akan berlangsung di bawah guyuran hujan.
Kabar buruk memang muncul jelang mentas di MotoGP Prancis 2020. Balapan yang akan berlangsung di Sirkuit Le Mans itu diprediksi bakal diguyur hujan. Itu berarti, untuk pertama kalinya sejak 2018, sebuah balapan MotoGP berlangsung dalam kondisi full wet.
Hal itu disampaikan oleh Prinsipal Tim KTM Tech3, Herve Poncharal. Pria asal Prancis itu mengaku sudah mengecek ramalan cuaca untuk akhir pekan ini. Ketika muncul prediksi hujan, ia justru sangat khawatir.
“Sayangnya, saya sudah mengecek ramalan cuaca dan sepertinya sepanjang pekan ini akan sangat basah, yang mana sebuah kekhawatiran,” ujar Herve Poncharal, dikutip dari Crash, Selasa (6/10/2020).
“Sejauh ini, kami belum pernah menjalani balapan basah. Namun, akan sangat menarik untuk melihat bagaimana motor bekerja dalam kondisi tersebut, bagaimana kami bisa mengeksploitasi daya cengkeram ban basah Michelin,” imbuhnya.
Kondisi ini juga membuat Miller khawatir. Sebab, ia takut balapan akhirnya harus ditunda atau justru dibatalkan karena kondisi sirkuit yang tak memungkinkan digunakan balapan karena basah diguyur hujan.
Padahal, Miller sendiri sangat menantikan balapan ini karena menyukai Sirkuit Le Mans. Baginya, sirkuit ini sangat cocok dengan gaya balapannya.
“Kami sedang memeriksa ramalan cuaca Le Mans (selama akhir pekan Barcelona). Saat itu, hujan dan 12 derajat. Jadi, tidak terlalu tertarik untuk pergi ke sana sepanjang tahun ini, tapi memang begitulah adanya,” ujar Miller, sebagaimana dikutip dari Crash, Selasa (6/10/2020).
“Le Mans benar-benar satu-satunya yang tersisa yang membuat Anda khawatir tentang cuaca. Sisanya tidak terlalu buruk,” tukasnya.
Diprediksi MotoGP Bakal Begini, Miller Waspada
