Ilustrasi
UPOS, Makassar – Jelang Pemilu 2024, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Sulsel bakal memperkuat sosialisasi melalui media sosial (medsos), dengan melakukan rapat koordinasi pendidikan politik untuk menguatkan bidang media, yang rencananya akan berlangsung pada Senin (12/12/2022) mendatang.
Juru Bicara Partai Golkar Sulsel, Zulham Arief mengatakan, rapat koordinasi tersebut bertujuan untuk menguatkan bidang media menatap kontestasi Politik di 2024. Khususnya terkait isu yang dikelola Partai Golkar.
“Pesertanya nanti adalah Kabupaten Kota dan tim media. Peserta 70 orang. Yang diharapkan setelah pendidikan adalah kita satu visi dan misi, satu strategi terkait bidang media dan penggalangan opini. Khususnya dalam menghadapi tahun politik 2024. Utamanya Pileg dan Pilpres,” jelas Zulham.
Ketua KONI Kota Parepare ini menjelaskan, ini dilakukan karena mayoritas pemilih di Sulsel didominasi kaum milenial, sehingga penguatan isu dianggap cukup penting.
“Karena sekarang kan zaman milenial, survei 70 persen orang menghabiskan waktunya di internet. Kita harus tahu peluang ini. Ini kan sudah perang udara. Jadi kita perkuat semua di DPD pasukan udaranya. Ini sejalan dengan pemilih milenial yang mayoritas. Pengguna internet rata-rata 30 tahun kebawah,” ungkapnya.
Ke depan, dikatakannya, Golkar akan melakukan sosialisasi dengan memperkuat konten-konten yang bisa menarik simpati pemilih dari kaum Milenial untuk condong ke Partai Golkar.
“Jadi konten-konten yang dihasilkan tidak boleh lagi konten-konten orang tua. Meskipun Golkar Partai tertua, tapi juga punya mindset yang mengkondisikan dengan zaman,” terangnya. (*)
