Dr Andi Kasman, SE, MM bersama tokoh Literasi Sulsel penerima Nugra Jasa Dharma Pustaloka Perpustakaan Nasional, Bachtiar Adnan Kusuma (BAK) dan pengurus IKA BKPRMI Sulsel, Kamis (16/9/2021). (Ist)
UPOS, Makassar – Deputi Bidang Informasi dan Pengembangan Sistem Kearsipan, Arsip Nasional Republik Indonesia, Dr. Andi Kasman, S.E, M.M. silaturahmi bersama tokoh-tokoh alumni Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (Ika BKPRMI) Sulsel.
Berlangsung di kediaman akademisi STIE YPUP Makassar, Dr. Hj. Neni Kasim, di Kompleks PU Mallengkeri, Mangasa Makassar, Kamis (16/9/2021).
Acara silaturahmi dan reuni kangen-kangenan bersama Andi Kasman yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Ika BKPRMI dan Mantan Pj. Ketua Umum Pimpinan Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia ini, dihadiri sejumlah tokoh.
Di antaranya, Prof. Dr. H. Achmad M Sewang, Prof. Dr. H. Noer Bachri Noor, Prof. Dr. Arifuddin Achmad, Dr. Andi Suarda, Dr. Hj. Neni Kasim, Dr. Amir Rahman, Eni Barukang, Muhammadong, Chia Tahir dan sejumlah tokoh-tokoh Pemuda Remaja Masjid Sulsel ikut hadir.
Mantan Sekretaris BKPRMI Sulsel, di masa kepemimpinan almarhum Drs. H.M. Yamin Amna, M.Ag., menjabat ketua, Prof. Dr. Achmad M Sewang didaulat memberikan pengantar ucapan selamat datang Ketua Umum Pengurus Pusat Ika BKPRMI.
Ia berharap, bahwa setiap pengurus Ika BKPRMI sebaiknya menulis artikel tentang kesan, pesan dan pengalaman selama aktif menjadi pengurus BKPRMI di masa periodenya.
Sebab, kata Prof. Sewang, dengan menulis pengalaman dan pergulatan organisasi selama aktif di BKPRMI akan menjadi referensi dan memori menarik bagi BKPRMI maupun Alumni BKPRMI di Indonesia, khususnya Sulawesi Selatan.
BKPRMI Sulsel pada kegiatan lebih spesifik
Prof. Dr. Arifuddin Achmad lebih setuju kalau Ormas Pemuda Islam seperti Ika BKPRMI Sulsel lebih memusatkan diri pada kegiatan-kegiatan lebih spesifik yang tidak dilakukan oleh Ormas lainnya.
“Jangan ada kesan pimpinan Ormas Pemuda Islam pada satu sisi, dan pada sisi lain dia juga ketua Ormas Islam,” papar akademisi UIN Alauddin ini.
Sementara, Prof. Dr. dr. Noer Bachri Noor, lebih setuju kalau Ika BKPRMI Sulsel lebih memusatkan diri pada kegiatan-kegiatan ekonomi dan sosial. “Kita memulai dari diri sendiri dulu menumpulkan dana, kemudian membentuk yayasan sosial agar peran Ika BKPRMI lebih nyata dan lebih fokus pada bidang tertentu,” harap Prof. Dr. dr. Noer Bachri Noor.
Pada kesempatan silaturahmi Ika BKPRMI Sulsel, Andi Kasman, menyampaikan apresiasi yang tinggi dan rasa syukur karena Ika BKPRMI Sulsel berhasil mengantarkan alumni terbaiknya memperoleh penghargaan nasional tertinggi dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
“Saya bangga dan bersyukur karena alumni BKPRMI saudara Bachtiar Adnan Kusuma (BAK), terpilih sebagai penerima penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dari unsur masyarakat,” jelas Andi Kasman.
Karena itu, Andi Kasman menegaskan, kalau Ika BKPRMI jelas konsep pengembangan organiasinya dan takkan melakukan program-program yang telah digarap oleh Ormas Pemuda Remaja Islam lainnya.
“Saya bertekad takkan ada program Ika BKPRMI sama dengan program Ormas lainnya,” ucapnya.
Sebab, Andi Kasman tegaskan, kalau program Ika BKPRMI selama kepemimpinannya selalu berdasarkan riset dan kebutuhan organisasi, tidak sekadar asal-asalan melakukan kegiatan.
Reuni dan silaturahmi tokoh-tokoh Alumni Pemuda Remaja Sulsel lebih diarahkan membicarakan konsep dan program Ika BKPRMI kedepan dan sesekali diiringi cerita dan tawa selama masih aktif terlibat sebagai Pemuda Remaja Masjid di masa lalu. (Arman)
