Wartawan di Dalam Rumah Aspirasi Ditembaki Gas Air Mata oleh Polisi

oleh
oleh
Wartawan yang terkena dampak tembakan gas air mata dari personil Polres Palopo

UPOS, Palopo– Sejumlah oknum polisi dari Polres Palopo, Rabu (14/3/18) siang, melakukan penembakan gas air mata ke pemukiman warga, di jalan Angrek, Kel. Tompotika, Kec. Wara, Kota Palopo.

Aksi penembakan ini juga menyasar Rumah Aspirasi yang menjadi lokasi tempat kumpul awak media atau wartawan yang bertugas di Kota Palopo. Akibat penembakan gas air mata ini, sejumlah wartawan yang berada di dalam dalam rumah Aspirasi terkena dampak gas air mata dari yang ditembakkan Polisi.

Bahkan Pimpinan Redaksi Nawacita, Hidayat Ibrahim bersama Pimpinan Redaksi Ujungpandang Pos, Zadly Zainal mengalami mual dan muntah akibat peluruh gas air mata yang ditembakkan tepat di depan pintu rumah bagian depan dan pintu bagian belakang rumah Aspirasi.

“Jangan sampai ini disegaja, karena kenapa rumah warga yang ditembaki, sedangkan mahasiswa yang diburu Polisi tidak ada yang masuk kesini, sejumlah wartawan yang sementara mengetik berita di dalam rumah juga turut ditembaki, ini membabi buta, “ujar Hidayat Ibrahim  wartawan yang menjadi korban penembakan gas air mata.

Sekitar seratus meter dari lokasi Rumah Aspirasi saat terjadi penembakan, nampak terjadi bentrokan antar Polisi dengan sejumlah mahasiswa, khususnya di Kantor DPRD Kota Palopo.

Penulis : Ardianto Palla

 

No More Posts Available.

No more pages to load.