SAR Gabungan Evakuasi Pendaki Meninggal Dunia di Pos 7 Bawakaraeng, Puluhan Hypotermia

oleh
oleh

UPOS, Gowa – Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76 di Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, mengakibatkan puluhan korban hypotermia (kedinginan) dan satu korban meninggal dunia.

Korban meninggal dunia, dilaporkan Tim Siaga Merah Putih, di pos 7 Gunung Bawakaraeng.

Diketahui, sebanyak 400 hingga 600 pendaki nekat menerobos Gunung Bawakaraeng, saat gunung tersebut ditutup jelang HUT RI ke-76.

“Yang dinyatakan MD (meninggal dunia) di Pos 7 dalam keadaan beku,” tutur Kapolsek Tinggimoncong, Iptu Hasan Fadhlyh, SH, dikonfirmasi, Rabu (18/08/2021).

Iptu Hasan mengatakan, bahwa laporan ada pendaki yang meninggal dunia diterima oleh Tim SAR gabungan sekitar Pukul 09.00 Wita. Proses evakuasi pun masih dilakukan Tim SAR gabungan.

Dijelaskannya, SAR gabungan memang banyak menerima laporan pendaki yang menderita hipotermia di jalur pendakian. Tak kurang dari 10 orang yang dievakuasi, karena hipotermia.

“Banyak sekali yang hipo (hipotermia). Lebih dari 10 malah itu,” kata Iptu Hasan.

Diketahui pula, kasus hypotermia diakibatkan oleh cuaca ekstrim di Gunung Bawakaraeng.

Diperoleh, perkiraan dari Tim Siaga Merah Putih bahwa jumlah pendaki di Gunung Bawakarang, baik di puncak, Lembah Ramma dan Lembanna, mencapai 1000 lebih.

Ditambahkan Kapolsek, laporan pendaki yang hipotermia pertama kali diterima pihaknya yakni Minggu (15/08/2021). Selanjutnya ada lagi laporan 3 orang pendaki mengalami hipotermia pada Selasa (17/08/2021) kemarin.

“Kemarin ada 3 yang hipo, tadi malam masuk lagi laporan 3, terus ada beberapa juga yang direcovery di rumah warga. Banyak,” ujarnya.

“Dan tadi malam juga itu yang di Pos 9 total ada sekitar 6 orang, satu tenda tidak bisa bergerak mi. Tapi setelah subuh laporannya lagi sudah agak membaik mi,” terang Kapolsek TinggiMoncong Polres Gowa.

Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi menyatakan, tim rescuer sudah menuju ke lokasi ditemukannya korban.

“Setelah kami terima laporan adanya pendaki gunung yang meninggal dunia, rescuer yang bertugas untuk standby pengamanan Siaga Merah Putih sudah bergerak menuju ke lokasi kejadian,” tuturnya.

Djunaidi mengatakan, untuk selanjutnya rencana korban akan segera di bawa ke Puskesmas Tinggi Moncong, Gowa. Hingga saat ini korban belum diketahui identitasnya.

Sebelumnya, Kepala Seksi (Kasi) Operasional dan Siaga Pencarian dan Pertolongan Basarnas Makassar, Muhammad Rizal mengatakan, dalam operasi, tetap mengedepankan protokol kesehatan.

“Sebab kegiatan ini melibatkan banyak orang dari berbagai elemen, sehingga tetap waspada penularan Covid-19,” katanya. (Arman)

No More Posts Available.

No more pages to load.