Sabhara Polsek Biringkanaya evakuasi warga di Kelurahan Katimbang, Selasa (7/12/2021) pagi. (Ist)
UPOS, Makassar – Hujan deras yang mengguyur kota Makassar sejak Senin (6/12/2021) kemarin, menyebabkan sejumlah kawasan permukiman warga terendam, hingga banjir.
Sejumlah ruas jalan menjadi macet, karena badan jalan dipenuhi air bah. Adapun ruas jalan yang terdampak, diantaranya di Jalan Sultan Alauddin, Jalan AP Pettarani, Jalan Yusuf Dg Ngawing, Jalan Perintis Kemerdekaan, dan sejumlah ruas jalan lainnya.
Kondisi ini juga berdampak pada aktivitas sejumlah sekolah. Beberapa sekolah juga dikabarkan ikut tergenang.
Menyikapi kondisi ini, Wali kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto meminta sekolah melakukan pembelajaran dari rumah hingga 9 Desember mendatang.
Imbauan Wali kota Makassar itu, sudah dishare ke sejumlah grup WhatsApp sekolah. Termasuk di grup WhatsApp Dewan Pendidikan Kota Makassar.
“Karena curah hujan yang ekstrim dan genangan di banyak tempat, sekolah diimbau untuk memberikan pelajaran kepada siswa dari rumah saja,” jelas imbauan Wali kota Makassar, Selasa (7/12/2021).
Imbauan walikota ini sudah dijalankan sejumlah sekolah. Seperti di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Makassar misalnya siswa yang terdampak banjir dibolehkan untuk tidak datang ke sekolah.
Begitupun juga kondisi di SMP Negeri 33 Makassar. Aktivitas pembelajaran di sekolah ini ditiadakan sementara waktu, karena curah hujan tinggi dan genangan di sekitar sekolah. (*)
