UPOS,Luwu Timur – Hormati dan Hargai Husler, inilah lisan yang terucap dari mulut H.Kaddas saat Husler mengunjunginya di kediamannya di Timampu.Minggu (2/02/2020).
Kata -kata ini diucapkannya setelah ia memantau kondisi Luwu Timur menjelang suksesi kepemimpinan Luwu Timur, yang dijadwalkan 23 September 2020 nanti.
” Saya akui tidak pernah datang ke Rujab Bupati, tapi bukan berarti saya tidak mengikuti perkembangan ” Ungkap H.Kaddas.
Dengan melihat situasi ini jangan -jangan Pilkada Lutim akan melawan kotak kosong.
Saya Kata H.Kaddas tidak pernah kerujab bukan saya marah atau piccu, tapi saya tahu Pak Husler ini sangat sibuk. Saya tidak mau merepotkan.
Nah untuk tim sukses, blak – blakkan H . Kaddas mengatakan, kalau mau membantu bantu yang tulus. Jangan setelah membantu terus yang di bantu jadi Bupati, setelah itu jadi benci dan marah dengan Bupati yang di dukungnya karena tak dapat proyek.
” Siapakah sebenarnya yang di dukung, proyeknya atau orang nya ” Tandas Kaddas sambil tertawa
Sebagai orang tua, H.Kaddas berpesan masyarakat ataupun pendukung jangan berseberangan dengan pemerintah. Karena pemerintah saat ini sudah berbeda. ” Siang malam pemerintah itu memikirkan masyarakatnya, masa harus di jauhi ” Terangnya
Saya kata H.Kaddas selalu ditanya sama masyarakat, siapa di dukung di Pilkada tahun ini, saya jawab saya bukan orang politik, tapi saya juga tidak mau berseberangan dengan pemerintah, artinya saya ikut pemerintah.
” Yang jelasnya saya mau di pihak yang menang, ” Pungkasnya
Muh.Thorig Husler mengatakan mengunjungi H.Kaddas untuk bersilaturahmi. H.Kaddas adalah sosok orang tua yang harus kita hormati .
Selain itu dia juga tokoh berpengaruh di Sulawesi Selatan. ” Menurut Hemat saya orang tua kita ini bukan hanya berpengaruh di lokal Luwu Timur, tapi berpengaruh juga di Sulsel. ” Ujar Husler
Dimata Husler H.Kaddas ini sosok orang tua yang sangat bijak. Dia itu aset berharga bagi Luwu Timur. Banyak yang sudah dilakukannya untuk membantu daerah.
” Contohnya , itu pembangunan mesjid sama sekali tidak ada proposal dimasukkan ke Pemkab Lutim, semua timbunannya dia tanggung, itu untuk umat.Padahal Kita anggarkan juga untuk bantuan rumah ibadah. Jadi sangat sulit kita mendapatkan sosok orang tua seperti ini ” Kata Husler
Untuk di ketahui, saat bersalaman dengan H.Kaddas Husler sempat mencium tangannya, begitu pula H.Kaddas juga lama baru melepas dekapannya saat ia memeluk Husler. ( UjungpandangPos/***)
