(foto:Int) Ustad Basir pimpinan pesantren saat diwawancarai media TV semasa hidupnya
UPOS, Makassar – Ustad Basri, pimpinan pondok pesantren Tanfizul Quran yang ditangkap Densus 88 2015 silam, dikabarkan meninggal dunia di dalam tahanan.
Basri yang didakwa terlibat sindikat ISIS dikabarkan meninggal dunia Sabtu 7 Juli 2018, sekitar pukul 20.30 malam tadi. Setelah dilarikan dari tahanan Lapas Pasir Putih Nusakambangan yang dijaga ketat ke RSUD Cilacap dan Akhirnya meninggal dunia.
Pimpinan Ponpes Tanfidzul Qur’an ini, dinyatakan telah meninggal dunia karena serangan jantung saat berada di RSUD Cilacap sebelum akhirnya jenazahnya diberangkatkan menuju ke Makassar.
Saat dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondany mengatakan pihak lapas telah melakukan berkoordinasi dengan penanggung jawab Ponpes Tanfidzul untuk mengikuti prosedur penerimaan jenazah.
“Pihak Ponpes akan mengikuti prosedur pihak Lapas terkait proses penerimaan jenazah almarhum H. Basri baik itu diterima di Bandara Sultan Hasanuddin maupun diterima di Mesjid Ponpes,” ucap Dicky.
Lanjutnya, Dicky mengatakan bahwa jenazah diberangkatkan dari jakarta pukul 18.00 WIB, dan diperkirakan tiba di makassar jam 21.30 Wita.
Sesuai rencana jenazah akan dikebumikan di Paccelekang, Kecamatan Patallasang, Kabupaten Gowa. Sementara pemulangan jenazah almarhum Ustad Muh Basri saa ini sedang dalam proses di RSUD Cilacap oleh pihak Lapas Nusakambangan, pihak Densus 88 dan BNPT…(*)
