Turun Tangan BNPB RI Serahkan Bantuan, Warga Lutra Keluhkan Kapan Ada Solusi Banjir

oleh
oleh
Ket: Kasubid Perbaikan Prasaran Vital, Direktorat Perbaikan Darurat, Roslin Lamtarida, menyerahkan bantuan secara simbolis dan diterima Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani di Lapangan Kantor Bupati Luwu Utara Jl. Simpurusiang Masamba, Jum'at (01/6/2018).

UPOS, Luwu Utara – Kasubid Perbaikan Prasaran Vital, Direktorat Perbaikan Darurat, Roslin Lamtarida, menyerahkan bantuan Bencana Banjir dari BNPB Ripublik Indonesi sebesar Rp150 juta kepada BPBD Kabupaten Luwu Utara.

Bantuan itu, diserahkan secara simbolis Kasubid Perbaikan Prasaran Vital, Direktorat Perbaikan Darurat dari BNPB RI, Roslin Lamtarida dan diterima oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani saat Upacara Peringatan Hari Jadi Pancasila ke 73 di Lapangan Kantor Bupati Luwu Utara, Jl. Simpurusiang Masamba, Jum’at (01/6/2018).

Roslin Lamtarida, berkunjung ke Luwu Utara atas adanya laporan Kalaksa BPBD Luwu Utara, Alauddin Sukri terkait terjadinya banjir yang merendam beberapa wilayah di Kabupaten Luwu Utara sejak tanggal (27-29 Mei 2018).

Roslin selaku Ketua tim dari BNPB RI di dampingi dua rekannya yaitu Kepala Seksi, dari Direktorat Perbaikan Darurat, Rizki Dameria Amelinda dan Staf Direktorat Tanggap Darurat, Dessy Milan Tanjung tiba ke Luwu Utara pada Rabu (30/5/2018) lalu, langsung menijau lokasi banjir di dua Kecamatan Malangke Barat dan Baebunta.

Roslin dan rekannya itu, didampingi Tim BPBD Luwu Utara mengunjungi beberapa Desa dan terakhir di Desa Limbong Wara pada hari pertama dan berdialog langsung bersama warga di posko pengobatan gratis korban banjir.

Di tempat itu, Andi Amiruddin, yang juga Mantan kepala Desa Limbong Wara langsung bertanya kepada Tim BNPB RI yang datang memantau kondisi banjir.

“Mohon Maaf bu. Apa dan kapan kira kira banjir ini ada solusinya. Jangan setiap banjir terjadi, Tim dari BNPB RI datang terus namun masalah banjir tak kunjung selasai. “ujarnya dengan Wajah kesal.

Untuk menjawab dari pertanyaan pak Andi Amiruddin. Tim BNPB RI bersama Kalaksa BPBD Luwu Utara, Alauddin Sukri di dampingi Camat Malangke Barat, Sulpiadi, Hanya bisa menjawab bahwa inilah yang kita pikirkan bersama. Bahkan kita akan menulusuri DAS Rongkong.

Selain itu, ia juga dilakukan inventarisir kerusakan fasilitas umum, sosial, pertanian dan persawahan untuk diakumulasi total kerugian, “singkat Dessy.

Ket: Lpse luwu Utara (foto Int.)

Sekedar diketahui bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Utara sudah menganggarkan Belanja Study Amdal Pembangunan Bendungan Sungai Rongkong dengan nilai HPS Rp. 860 juta Tahun 2018. (Ujungpandang Pos/Titto)

No More Posts Available.

No more pages to load.