Polres Toraja Utara melalui Satuan Intelkam dan Satuan Reskrim mengunjungi dan melakukan koordinasi di Gudang Beras Bulog, yang bertempat di Jln. Poros Rantepao – Palopo Lembang Tondon Langi’ Kecamatan Tondon Kabupaten Toraja Utara, Selasa (6/12/2022). (Ist)
UPOS, Toraja Utara – Guna memastikan tetap tersedianya bahan pangan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Polres Toraja Utara melalui Satuan Intelkam dan Satuan Reskrim mengunjungi dan melakukan koordinasi di Gudang Beras Bulog, yang bertempat di Jln. Poros Rantepao – Palopo Lembang Tondon Langi’ Kecamatan Tondon Kabupaten Toraja Utara, Selasa (6/12/2022).
Dipimpin langsung oleh Kasat Intelkam AKP Petrus Sandale, berdampingan dengan Kasat Reskrim AKP Eli Kendek, kunjungan yang sifaatnya melakukan koordinasi tersebut diterima langsung oleh Bapak Udin selaku Kepala Gudang Bulog Kabupaten Tora Utara / Tana Toraja.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Toraja Utara AKBP Eko Suroso, S.I.K melalui Kasi Humas AKP Alwi mengungkapkan bahwa, kunjungan dan koordinasi yang digelar oleh jajarannya ke Gudang Beras Bulog merupakan wujud kepedulian Kami kepada Masyarakat akan ketersediaaan bahan pangan berupa beras menjelang perayaan hari besar.
“Kelangkaan diiringi melonjaknya harga pangan menjelang hari besar memang kerap terjadi. Hal itu disebabkan banyaknya permintaan dari Masyarakat, namun pasokan tidak mencukupi, untuk itu pihaknya melakukan langkah antisipasi. Sebagaimana hukum ekonomi, meningkatnya permintaan akan berdampak dengan langka dan naiknya harga barang,” jelasnya.
Dari hasil koordinasi tersebut, pihaknya memastikan bahwa ketersediaan bahan pangan berupa beras untuk wilayah Kabupaten Toraja Utara menjelang perayaan hari besar natal dan tahun baru masih dalam keadaan aman dan mencukupi hingga 8 – 9 bulan kedepan, dengan stok beras kurang lebih 742.300 Ton.
Ditambahkan, selain melakukan kunjungan dan koordinasi di Gudang Beras Bulog, pihaknya juga akan mengawasi para pelaku usaha untuk mencegah penimbunan bahan pangan sekalipun Kabupaten Toraja Utara juga termaksud salah satu daerah lumbung padi.
“Yang terpenting pasokan pangan aman sehingga HBKN (hari besar keagamaan nasional) dan Tahun Baru 2023 dapat berjalan dengan lancar,” tutup Kasi Humas, melalui keterangannya, Rabu (7/12/2022). (*)
