Anggota DPR RI, Aliyah Mustika Ilham bersama mitra BKKBN gelar Program Percepatan Penurunan Stunting, melalui program KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi), di Desa Temmasarang Kecamatan Paleteang, Pinrang, Jumat (11/11/2022). (Ist)
UPOS, Pinrang – Anggota DPR RI, Aliyah Mustika Ilham bersama mitra BKKBN gelar Program Percepatan Penurunan Stunting, melalui program KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi), di Desa Temmasarang Kecamatan Paleteang, Pinrang, Jumat (11/11/2022).
Dalam sosialisasi tersebut, Aliyah Mustika Ilham mengingatkan, bahwa penurunan stunting harus dilakukan mulai dari hulu hingga ke hilir, mulai dari saat remaja, sebelum mereka memasuki dunia pernikahan.
“Remaja yang ingin menikah agar memperhatikan asupan gizi, serta tidak menikah terlalu dini, karena akan mempengaruhi kondisi janin nantinya,” ujarnya.
Untuk itu, edukasi diberikan bukan hanya kepada ibu rumah tangga, tetapi juga kepada remaja sebagai calon ayah dan ibu nantinya.
Sosialisasi ini dihadiri pula oleh pihak pemerintah setempat, Camat Paleteang, Andi Tambero, S.Stp, M.Si dan Kepala Dinas P2KB dan P3A Kabupaten Pinrang, dr H Ramli Yunus, M.Kes, dan Anggota DPRD Provinsi Sulsel, Andi Azizah Irma Wahyudiyati.
Hal senada diungkapkan dr H Ramli Yunus, tentang pentingnya mempersiapkan anak-anak muda yang akan menikah. “Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan mereka dapat paham dalam menjaga kesehatan diri dan balitanya,” ujarnya.
Selain itu, menjaga pola hidup sehat, juga menjadi hal penting untuk mencegah terjadinya stunting pada balita.
Menurutnya, permasalahan awal penyebab stunting dimulai dari tidak adanya perencanaan yang matang dalam berkeluarga, dimana kebanyakan dari remaja melakukan pernikahan dini dan hal ini sangat berpengaruh terhadap potensi terjadinya stunting.
“Untuk mencegah stunting, pengantin harus di screening kesehatannya, lingkar lengan atas sudah sesuai, tekanan darah normal, sehingga saat menikah dan mengandung, kondisi tubuh sehat, cukup gizi, sehingga bayi dalam kandungan dapat berkembang optimal,” terangnya. (*)
