Ilustrasi. (Int)
UPOS, Makassar – Kantor Balaikota Makassar, Jalan A. Yani, Sulawesi Selatan (Sulsel) dibobol pencuri.
Sejumlah barang berharga milik Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di kantor tersebut raib.
Pelaku pembobolan diduga, beraksi saat kantor dalam keadaan sepi.
“Iya betul (ada pencurian), kalau total mungkin nilainya kurang lebih Rp 100 jutaan, itu di tempatku,” ujar Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Makassar, Ita Anwar, Selasa (14/9/2021).
Dia menduga, pelaku beraksi seorang diri. Pelaku menggasak sejumlah barang berharga di Kantor Balaikota Makassar, saat kantor dalam keadaan sepi.
“Ada kamera harganya itu Rp 30 jutaan diambil, kemudian laptop 2, wireless, kertas dan tinta 70 botol. Soal laporan polisi nanti saya coba tanya staf,” ungkapnya.
Pencurian pun bukan hanya di situ. Pelaku juga membobol Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga, yang berada di lantai 4 Kantor Balaikota Makassar.
“Kalau saya itu sekitar Rp 30 jutaan yang hilang barang, itu semua barang milik kantor. Jadi waktu saya masuk saya tanyakan, mana itu barang, ternyata hilang katanya,” ucap Plt Kadispora Kota Makassar, Husni Mubarak.
Diketahui, barang milik Dispora Makassar yang dicuri ini juga nyaris sama dengan barang milik SKPD lain. Sementara brankas dirusak, namun tidak berhasil.
Menurut Husni, pencurian itu tidak hanya satu lantai, namun terjadi di lantai 4 hingga 7.
“Kemalingan bukan kami saja, di kantor lain yang ada di lantai 5, 6 dan 7 juga terjadi aksi pencurian,” jelasnya.
Pencurian tersebut, dikatakan Husni, diduga dilakukan oleh orang dalam, karena tidak ada kerusakan yang terjadi di pintu atau bekas buka paksa. Pencurian tersebut pun telah dilaporkan ke Polrestabes Makassar.
“Mungkin bukan cuman saya, ada beberapa SKPD lain juga. Kalau saya itu mulai laptop, kertas, printer, bahkan piala juga dia bawa kabur,” tutur Husni. (Arman)
