UPOS, Tana Toraja- Federasi Panjat Tebing Indonesia ( FPTI ) Tana Toraja menggelar Fun Climbing pada pertengahan Agustus mendantang, di Gunung Tinoring, KM. 9 poros Tana Toraja-Makasar. Hal ini dilaksanakan sebagai wujud keseriusan FPTI menjaring para Climbing Muda Potensial Tana Toraja, yang akan diseleksi untuk mengikuti Event Pra PORDA pada 2021 mendatang.
Ada beberapa kategori yang diperlombakan, yakni kategori pelajar, kategori mahasiswa, dan umum. Ketua FPTI Tana Toraja, Ivan Kalalembang mengatakan, akan menghadirkan beberapa pemanjat tebing dari Makassar, yang nantinya sekaligus selaku juri.
Beberapa langkah optimalisasi telah dilakukan FPTI dalam persiapan Fun Climbing, yakni persiapan rekonstruksi Bolder dan Wall Climbing.
“Dalam waktu dekat, maksimal akhir tahun ini, kami sudah fasilitasi,” ujar Kala Oktavianus, Ketua Harian FPTI Tana Toraja, Minggu,28 Juni 2020.
Ivan mengaku intens melakukan komunikasi dengan pihak FPTI Provinsi Sulsel, terkait pelasanaan kegiatan ini, termasuk memastikan Fun Climbing nantinya memenuhi standar protokol Covid-19.
“Saya dan pengurus FPTI Se Indonesia, beberapa atlit, dokter serta penggiat Panjat Tebing Indonesia menghadiri webinar pada 13 Juni 2020 lalu,”ucapnya
Seperti diketahui bahwa dalam Surat Edaran FPTI Nomor 0528/SKP/PP – NAS/V/2020, dijelaskan mengenai Protokol Pencegahan Penularan Corona Virus Disiase 2019 (Covid – 19) dalam setiap kegiatan panjat tebing, khususnya Panduan Operasional Pemanjatan.
“Banyak hal yang wajib diperhatikan, seperti mencuci tangan sebelum pemanjatan. Pertimbangkan untuk melakukan rappel cleaning, jika jalur kerap dipakai dan lakukan rappeling sambil menyemprot dan membasuh titik pengaman dan bagian pegangan serta pijakan,” imbuh Ivan.
Selain itu, diatur juga mengenai cara membersikan atau membasuh setiap hanger dengan lap basah berair sabun, termasuk anchor ring pada akhir pemanjatan dan lain-lain.
“Untuk hadiah, telah kami proyeksikan guna mengait ketertarikan para pemanjat untuk hadir dalam Fun Climbing ini. Begitu kegiatan ini terlaksana, kami akan tindak lanjuti dengan menginventarisasi pemanjat potensi dan berbakat, melaksanakan upaya upaya pembinaan dan latihan secara terukur,”kuncinya. (Nic)
