UPOS, Makassar– Untuk mencegah lonjakan penyebaran covid-19, Wakapendam XIV/Hasanuddin Letkol Inf Sandi Yudho Panoto, S.E., mengajak kepada seluruh warga khususnya di wilayah teritorial Kodam XIV/Hasanuddin, agar mengurungkan niat untuk tidak melakukan mudik.
“Sesuai anjuran pemerintah bahwa dimulai pada tanggal 22 April – 24 Mei 2021 dilakukan pengetaan dan pelarangan mudik, pengetatan persyaratan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) selama H-14 peniadaan mudik (22 April – 5 Mei 2021) dan H+7 peniadaan mudik (18 Mei – 24 Mei 2021),” ungkap Wakapendam, sekitar pukul 11.35 Wita, Sabtu (24/04/2021).
Selain itu, pihaknya mengingatkan untuk tetap melakukan protokol kesehatan, karena sampai sekarang, Indonesia masih dalam kondisi pandemi.
“Walaupun sebagian besar warga sudah mendapatkan vaksin, namun protokol kesehatan tidak boleh lengah, harus tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan karena laju penularan dan jumlah virus di sekitar masih tingggi sehingga masih rentan untuk tertular virus Covid-19,” terangnya.
“Salah satu faktor utama penyebab lonjakan kasus adalah tingginya mobilitas masyarakat. Indonesia pun pernah mengalami peningkatan kasus yang tinggi yang terjadi periode Desember 2020 hingga Januari 2021. Keputusan pemerintah melarang mudik tentunya untuk menjaga keselamatan masyarakat Indonesia, sehingga niat untuk melakukan mudik dapat ditunda,” paparnya.
Diingatkan pula, walau sudah divaksin Covid-19 masyarakat harus tetap disiplin, seperti menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas karena mobilitas mereka yang sudah disuntik vaksin masih berpotensi terinfeksi virus Covid-19.
“Juga kepada masyarakat yang belum melaksanakan vaksin supaya mengikuti program vaksinasi agar di dalam tubuh sudah memiliki kekebalan tubuh artinya sudah ada tentara yang bisa melawan kalau nanti tertular,” pungkas Wakapendam XIV/Hasanuddin, Letkol Inf Sandi Yudho Panoto, S.E. (Arman)
