UPOS, Gowa – Boleh saja Partai Golkar mengusung paket Nurdin Halid- Aziz Qahhar Mudzakar, di pilgub Sulsel. Namun, sesepuh Golkar Gowa, H Tammu Bausad, menegaskan dirinya berada di barisan Ichsan Yasin Limpo – Andi Mudzakkar ( IYL- CAKKA).
” Bagi saya, pasangan IYL- CAKKA adalah harga mati. Keduanya pejabat bersih dan tak pernah terjerat kasus korupsi,” tegas H Tammu saat bersilaturahmi dengan Andi Mudzakkar di Malakaji, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Gowa, Jumat ( 06/04) siang ini.
Apalagi kata dia, selama IYL memimpin Kabupaten Gowa selama dua periode, masyarakat sudah merasakannya. Salah satunya adalah pendidikan gratis.
” Kalau mau pendidikan Sulsel berkualitas, maka IYL adalah figur yang tepat. Beliau adalah Doktor di bidang pendidikan,” tegasnya.
Tokoh lainnya, Andi Tribuana Askar, yang mengaku asli Bone dan kini menetap di Gowa menyerukan kepada seluruh keluarga besarnya untuk memilih pasangan IYL- CAKKA. ” Saya Bone, saya IYL- CAKKA,” ujarnya.
Dia mengatakan tidak memilih berdasarkan suku. Tapi, melihat kemampuan seorang pemimpin. IYL- CAKKA katanya adalah figur yang tepat memimpin Sulsel.
Silaturahmi Cakka dihadiri ribuan masyarakat setempat. Bahkan, walaupun hujan mengguyur namun masyarakat tetap bertahan mendengarkan orasi Cakka.
Ketua Demokrat Gowa, Ari Reza Ali dan Sekretaris Perindo Sulsel, Hilal Syahrim juga ikut mendampingi Bupati Luwu dua periode itu.
Dalam orasinya, Cakka menyampaikan, dirinya dan IYL memprioritaskan pendidikan berkualitas jika terpilih memimpin Sulsel. Salah satunya dengan menggelontorkan anggaran pendidikan sebesar Rp 1,5 triliun per tahun.
” Pendidika berkualitas untuk anak, cucu dan kemanakan kita. Di Gowa IYL telah meletakkan dasar- dasar pendidikan,” ujarnya.
Cakka juga menyebut ia berpasangan dengan IYL dillandasi dengan komitmen dan dukungan dari masyarakat melalui KTP. (red)
