Bertemu Al- Jasiyah Travel, Kakanwil Kemenag Sulsel Berharap Begini

oleh
oleh

UPOS, Makassar– Didampingi Kabid PHU dan Kasubag Umum dan Humas, Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel, Khaeroni, Selasa (13/10/2020) siang, menerima kunjungan silaturrahmi dari pengurus salah satu Biro Perjalanan Haji dan Umrah di Sulsel yakni Al Jasiyah Travel Service.

Dipimpin oleh Direktur Utamanya, Nur Hayat menyampaikan kedatangannya ini untuk sowan sekaligus bersilaturrahmi dengan Kakanwil Kemenag Sulsel yang baru, untuk meminta nasehat, masukan serta menyatakan siap bekerjasama dan bersinergi dengan Kementerian agama khususnya dalam hal pelayanan haji dan umrah.

Kakanwil menyambut baik kehadiran Pengelola Travel Al Jasiyah ini seraya berharap agar konsisten dalam menjalankan aktivitasnya di bidang pelayanan haji dan umrah sesuai dengan regulasi yang sudah ditetapkan oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama.

“Karena seluruh regulasi tersebut dibuat dan diterapkan tidak lain untuk memberikan kepastian kepada umat akan pelayanan, pembinaan dan perlindungan di urusan haji dan Umrah, “ujar Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel, Khaeroni.

Selain itu Kheroni juga mengingatkan dalam memberikan pelayanan, pembinaan dan perlindungan khususnya di urusan haji dan umrah agar menggunakan pendekatan yang washatiyah (Moderat). “Jangan paksakan diri jadi Malaikat , jangan juga paksakan diri jadi Jin, tapi jadilah manusia yg Washatiyah, “ujarnya.

Mantan Kepala Biro IAIN Salatiga ini menjelaskan bahwa saat ini kita semua menghadapi ujian berat, berupa pandemi Covid-19, dan ini harus dihadapi bersama dengan sedikit menyesuaikan dengan menerapkan pola hidup New Normal, sembari mencari hikmah yang ada dibalik peristiwa ini.

“Termasuk soal pelaksanaan haji dan umrah yang sampai detik ini masih belum bisa maksimal dan senormal mungkin, karenanya perbanyak berdoa semoga pandemi ini bisa segera berakhir dan vaksinnya bisa segera ditemukan, “tambahnya.

Kakanwil juga dikesempatan itu mengungkapkan kegelisahan karena banyaknya fasilitas pendidikan dan lembaga keagamaan yang kondisinya sangat memperihatinkan utamanya yang berada di daerah terpencil dan terbelakang, sementara lembaga pendidikan berbasis agama tersebut tujuannya sangat mulia yakni mencetak generasi yang sholeh dan sholehah dan cinta kepada negaranya.

Dari sini kemudian Kakanwil berinisiasi untuk mengajak dan ingin membangkitkan motivasi seluruh pihak dan stake holder agar Bershodaqah dan beramal Jaariyah untuk memperbaiki, atau bahkan membangun sesuatu yang monumental serta mendatangkan manfaat bagi masa depan generasi muda bangsa ini dengan cara yang sederhana, yaitu dengan menyisihkan sedikit penghasilannya untuk membantu memperbaiki fasilitas pendidikan agama di Sulsel.

Termasuk PPIU dan PIHK atau assosiasi Perjalanan Haji dan Umrah untuk beramal jariyah dan bershodaqah melalui dana CSR, Sehingga bisa memberikan sesuatu yang Monumental. “Itung- itung ini Investasi Akhirat kita yang dijamin oleh Allah tidak akan putus amalnya, “kata Khaeroni.

Al Jaaziyah Travel Service melalui direkturnya Nur Hayat secara prinsip sangat setuju dan menyambut baik “gagasan” kakanwil tersebut, bahkan menilai apa yang disampaikan oleh Khaeroni ini merupakan ide yang wajib didukung bersama, dan Al Jaaziyah siap mensosialisasikan gagasan mulia Kakanwil di kalangan para pengusaha Travel Haji dan Umrah khsusnya yang ada di Sulsel.

No More Posts Available.

No more pages to load.