UPOS, Gowa- Rumah Sekolah Cendekia memberikan tiga opsi metode belajar kepada orang tua murid terhadap proses belajar. Pertama belajar dari rumah dengan sistem daring. Kedua, guru mendatangi murid di rumahnya. Terakhir, anak datang ke sekolah.
Kepala Sekolah Rumah Sekolah Cendekia, Adelia Octoryta mengungkapkan opsi anak datang ke sekolah merupakan pelayanan yayasan Rumah Sekolah Cendekia dalam memenuhi keresahan beberapa orang tua.
“Orang tua siswa yang mengaharapkan bisa dibantu mengajarkan anaknya, karena kerjanya nonton saja. Kasihan anaknya,” ucap Adelia, di Rumah Sekolah Cendekia Kompleks Aroepala Residence, Jalan Bontotangnga, Paccinongang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Kamis (18/6/2020).
Dalam hal ini Rumah Sekolah Cendekia terlebih dahulu memberikan form skrining yang wajib diisi orang tua mengenai kondisi anaknya yang akan bersekolah dan berbagai aturan lainnya.
“Menyiapkan perlengkapan pribadi anaknya kemudian siswa diantar orang tua hingga gerbang sekolah saja dan siswa yang datang wajib cucui tangan memakai masker dan disemprot disinfektan,” jelas Adelia.
Selain itu Ratna Juita selaku Pembina Yayasan Rumah Sekolah Cendekia mengungkapkan, akan memaksimalkan jaga jarak selama di sekolah.
“Mereka makanpun sudah berjarak, setiap tempat diberikan jarak bahkan di tempat bermain, walaupun anak yang bersekolah kadang tidak sampai 10 orang,” ucapnya.
“Mainnya per kelas dan dijaga oleh gurunya dari pagi hingga sore. Jadi kita yang guru lainnya tidak bisa berinteraksi dengan murid itu. Alhamdulillah kita punya area bermian yang cukup luas,” tutur Ratna.
Sedangkan opsi belajar dari rumah dikelola melalui aplikasi Classroom yang dibuka oleh orang tua tiap pekan, menyiapkan modul anak berdasarkan profil siswa serta guru membuat video kreatif pembelajaran secara kolaborasi. Kemudian para opsi guru mengunjungi murid tetap menggunakan standar protokol kesehatan. (*)
