Ini Tiga Celah Korupsi Di Daerah

oleh -56 Dilihat
oleh

Upos,Luwu Timur- Penyuluh Anti Korupsi Hari Fudding menyebut ada tiga celah korupsi di sebuah pemerintahan, yaitu Perencanaan APBD, Pengadaan Barang dan Jasa terakhir Perizinan.  ” Tiga celah inilah sumber Korupsi di daerah ” Ujar Hari Fudding saat membawa Sosialisasi Anti Korupsi di gedung Simpurusiang, Malili (7/12/2018)

Menurut Hari Fudding, Widyaswaran BPSDM.Prov Sulsel sudah di rekomendasikan KPK sebagai Penyuluh Anti Korupsi.

Nah dari Perencanaan APBD, Peluang korupsinya adalah main mata dengan anggota dewan, disana ada uang pelicin untuk memuluskan program.

Kemudian Pengadaan Barang dan Jasa, selalu ada mark up harga .

Perizinan, jika ada pengurusan sebuah perizinan berbelit -belit dan lama sudah pasti ada permainan disitu.

Kenapa Korupsi sulit di hapuskan di Indonesia,karena korupsi sudah jadi budaya.Olehnya itu korupsi adalah musuh bersama kita.

Tiga hal juga menyebabkan orang korupsi, yaitu Terpaksa,Memaksa dan di Paksa. “Saya pikir bapak ibu yang duduk.di birokrat sudah paham soal.ini ya ” Tandas Arifudding

Indonesia adalah negara besar dan kaya, namun masyarakatnya miskin, pendidikannya rendah, kesehatannya rendah,hukum diperjual belikan.

Ini terjadi karena korupsi. Seribu pengemis tidak akan membuat negara ini bangkrut, tapi seratus orang saja korupsi negara akan bangkrut .

Solusi untuk memberantas korupsi ini adalah mendorong kesejahteraan, gaji kepala daerah dinaikkan, gaji pegawai dinaikkan, biaya politik harus ditanggung negara.

Bupati Luwu Timur Muhammad mengatakan sosialisasi ini harus berdampak positif terhadap pengelolaan keuangan Pemerintah Daerah yang bersih, transparan dan akuntabel. Menurut Husler, perilaku korupsi bisa di cegah dengan menguatkan komitmen bersama untuk taat pada aturan yang berlaku.

“Salah satu pintu masuk korupsi biasanya terjadi karena kesalahan administrasi. Oleh karena itu, penting bagi kita semua selaku pengelola kegiatan untuk melengkapi seluruh data administrasi agar kita terhindar dari persoalan hukum,” kata Husler.(Ujungpandang Pos/***)

No More Posts Available.

No more pages to load.