UPOS, Luwu Timur – Dihadapan warga Pakatan Desa Maleku, Kec. Mangkutana, Bupati Luwu Timur Muh.Thoriq Husler , mengatakan akan terus meningkatkan sistem pertanian dan mengembalikan kejayaan kakao di Luwu Timur. Untuk itu Petani di Luwu Timur harus mempersiapkan diri untuk menggunakan produk alsintan yang lebih modern dan menyiapkan lahan untuk perkebunan kakao . Demikian kata Husler, Rabu ( 19/08/2020 ) .
Menurut Husler, disektor pertanian, tidak disangka setiap kali musim panen, sebanyak 1,3 Triliun uang beredar di petani. Uang ini merupakan hasil penjualan gabah petani yang tersebar di Luwu Timur. ” kita sudah hitung-hitung setiap kali panen kita menghasilkan gabah kering 350 ribu ton . Dengan harga Rp 4.200 per kilonya sehingga Rp 1 triliun lebih uang masuk ke Lutim setiap kali panen. ” Ungkap Husler.
Husler mengucapkan terimakasihnya kepada petani, sebab dengan banyaknya uang beredar di tingkat petani maka akan berpengaruh pada stabilitas perekonomian Luwu Timur . Selain mendatangkan peralatan pertanian modern , pembangunan fasilitas pendukung seperti pengairan dan jalan tani juga akan ditingkatkan.
Selanjutnya, kedepan ini, yang akan dilakukan dengan cepat, adalah mewujudkan kembali kejayaan kakao di Luwu Timur. Saat ini Pemerintah Luwu Timur sudah menargetkan 8000 hektar lahan kakao dengan metode sambung pucuk. Untuk program ini kita sudah menyiapkan bibitnya.
Jika bapak ibu punya lahan dan siap untuk bertanam kakao bibitnya sudah ada. Program ini dua tahun lalu sudah dilakukan di desa Ujung Baru dan Patengko, sekarang sudah berbuah. Karena sambung pucuk ini kita targetkan dua tahun sudah berbuah.
Untuk itu Husler meminta, warga tetap bersatu mendukung dirinya dalam mewujudkan program-program yang pro rakyat ini demi kemajuan Luwu Timur . ( UjungpandangPos/*** )
