UPOS, Luwu Timur– Guna menyiapkan tenaga pendidik yang berkualitas, Bupati Luwu Timur,Thorig Husler mengirim lagi 20 orang guru di Luwu Timur untuk kuliah di pasca sarjana Universitas Negeri Makassar. Pelepasan ini dilakukan di Aula Kantor BKPSDM Lutim, Kamis (13/9/2018) sore.
Menurut Kepala BKPSDM Luwu Timur, Kamal Rasyid tahun ini 20 orang guru disekolahkan lagi lewat program tugas belajar di pasca sarjana UNM.
Tujuannya untuk meningkatkan pengembangan sumber daya manusia Luwu Timur, diharapkan mereka yang ikut program tugas belajar ini nantinya mengabdi di Lutim dan bisa tambah meningkatkan kualitas pendidikan di Lutim.
“Selama dua tahun mereka akan mengikuti program pasca sarjana, olehnya itu gunakan kesempatan ini dengan baik, “ujar Kamal.
Dijelaskan Kamal, dari 20 orang guru yang ikut tugas belajar ini terdiri dari 7 orang guru SMP, 11 orang Guru SD dan 2 Guru TK.
Bupati Luwu Timur, Thorig Husler dalam kesempatan tersebut menyampaikan program ini merupakan visi dan misi bupati dan wakil Bupati sebagai bentuk komitmen menungkatkan SDM guru di Lutim.
Sesuai persyaratan, guru yang ikut program tugas belajar ini adalah guru-guru berprestasi yang diseleksi oleh Dinas Pendidikan Lutim.
Selama kuliah mereka tidak menerima dana sertifikasi guru tapi mendapat bantuan biaya hidup dari Pemda Lutim.
“Untuk gajinya tetap diterima seperti biasa, ” ujar Husler.
Tujuan strategis program ini adalah menghadirkan perguruan tinggi di Luwu Timur. Maka dari itu langkah pertama yang harus disiapkan adalah menyediakan tenaga pendidik yang berkualitas dengan jenjang akademik paling rendah S2.
“Saya berharap jika ada yang selesai S2nya nanti bisa juga lanjut ke S3, karena kita masih minim tenaga pendidik S3, kalau tidak salah baru satu orang yang di Lutim yang S3, “ungkap Husler.(Ujungpandang Pos/Momo)
