Merasa Dipermalukan, Bupati Ini Marah Besar, Kadis- Camat Bakal Dicopot

oleh
oleh

UPOS, Luwu Timur– Bupati Luwu Timur, Thorig Husler akhirnya marah, bahkan memerintahkan Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu
Timur, Bahri Suli untuk segera melakukan evaluasi kepala SKPD dan Camat.

“Pak Sekda, coba besok evaluasi semua Kepala Dinas dan Camat, saya lihat ini sudah tidak
menghargai pimpinan, kita parkir saja mereka yang tidak siap bekerja sama, “ujar Husler di Aula
Rumah Jabatan Bupati, Senin (9/4/18) Sore tadi.

Kejengkelan Husler ini bermula saat dirinya menerima laporan bahwa ternyata banyak Kepala Dinas dan Camat tidak
menghadiri acara Sosialisasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan yang
dilaksanakan di Aula Sasana Praja kantor Bupati Luwu Timur, Senin pagi tadi.

Husler sendiri tidak ada di Luwu Timur saat sosialisasi SAKIP ini di laksanakan. Ia berada di
Kota Makassar menghadiri Pelantikan Penjabat Sementara Gubernur Sulsel. Mendapat laporan itu, Husler langsung pulang ke Luwu Timur, sesampai di Malili Husler memanggil
semua Kepala Dinas dan Camat untuk datang ke Aula Rumah jabatan Bupati Senin sore tadi.

Lagi- lagi Kepala Dinas dan Camat mbalelo, yang datang tak sampai sepuluh orang. Hal inilah
membuat emosi Bupati Luwu Timur tidak bisa dibendung. Tanggannya terlihat bergetar, beberapa
kali dia nampak menarik napas panjang.

“Saya benar-benar marah kalau begini, saya sudah tidak dihargai, sudah tidak hadir di SAKIP, saya undang ke Rujab ini juga masih banyak yang tidak datang, apa maunya ya, “kesal Husler.

Selain itu, Husler mengaku tidak tenang saat menghadiri Pelantikan penjabat Sementara Gubernur Sulsel setelah mendapat laporan banyak yang tidak hadir di acara Sakip.

“Besok saya minta hasil evaluasinya, yang tidak menghargai pimpinan kita parkirkan saja. Untuk Sakip ini, saya sendiri yang menghadap pak menteri, bahkan saya undur acaranya karena saya tahu kita semua sibuk dengn even MTQ. Pikir saya semua bisa hadir jika
setelah MTQ, tapi apa, saya dibuat malu, para Camat dan Kepala SKPD malah
tidak hadir, “kata Husler.

“Padahal saya sudah perintahkan semua untuk hadiri acara itu, malu saya sama pak menteri, Sakip ini bukan untuk kepentingan pribadi saya, ini untuk daerah Luwu Timur, untuk masyarakat
kita, “tegas Husler.

“Baiklah kalau kalian mau saya bertangan besi, mulai hari ini saya rubah gaya saya, saya akan keras, jika itu yang kalian inginkan, “tambahnya.

Untuk diketahui, pada sosialisasi Sakip ini, Pemerintah Luwu Timur mendatangkan narasumber
dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia.(Momo)

No More Posts Available.

No more pages to load.