Kunjungi Mahalona, Komisi V DPR RI Lakukan Ini

oleh
oleh

UPOS, Lutim– Anggota Komisi V DPR RI, Bahrum Daido bersama Dirjen Pengembangan Kawasan dan Permukiman Transmigrasi, Muh.Nurdin melakukan kunjungan kerja ke daeran transmigrasi yang berada di Mahalona Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Kamis (9/8/2018).

Mereka datang ke Mahalona didampingi Bupati Luwu Timur, Thorig Husler dan Ketua DPRD Lutim, Amran Syam, yang dimana bertujuan guna mengecek kondisi pembangunan di daerah transmigrasi, sebab daerah tersebut masuk kawasan proritas percepatan pembangunan kawasan kota mandiri.

Dalam kunjungan ini, Bupati mengajak Bahrum Daido dan Muh. Nurdin melihat langsung lokasi percetakan sawah baru dan melihat langsung perkebunan Merica.

Selain itu mereka juga melihat jalan utama yang belum rampug di beton, termasuk pasar.

Menurut Husler, Pemerintah daerah sudah menggelontorkan anggaran untuk pembangunan jalan beton senilai Rp18 M, membangun puskesmas dan sekolah mulai SD, SMP dan SMA.

Selanjutnya Pemkab juga memohon dukungan anggaran pusat untuk merampungkan pembangunan di Mahalona, agar rencana negara menjadikan kawasan transmigrasi ini menjadi kota terpadu mandiri yang bisa terwujud dengan cepat.

“Iya pak Dirjen, pak Bahrum kalau bisa kami ini dibantu agar infrastruktur di kawasan transmigrasi Mahalona ini bisa dituntaskan, “ujar Husler.

Selain itu, Husler juga mengatakan hal paling mendesak adalah pembetonan jalan, karena baru 3 Km yang di beton, atau masih tersisa 8 Km lagi yang belum di kerjakan, serta beberapa buah jembatan juga harus dibangun termasuk bangunan pasar yang layak. Langkah lain menurut Husler adalah memekarkan Mahalona Raya menjadi kecamatan sendiri.

Dirjen Pengembangan Kawasan dan Pemukiman Transmigrasi, Muh. Nurdin berjanji dihadapan warga Mahalona tahun depan pasar Mahalona akan dibangun.

“Tahun depan Pasar Mahalona akan kami bangun anggarannya akan kami sediakan, termasuk pembangunan jalan, “ujar Nurdin.

Percepatan pembangunan kawasan Mahalona ini sudah ada dalam Keputusan Presiden jadi tidak bisa di abaikan .

Dalam Kunjungan itu juga Bahrum Daido Komisi V DPR RI menyalurkan bantuan senilai Rp18 M untuk petani di Mahalona.

Bahrum juga menggelar diskusi dengan warga Mahalona terkait masalah yang ada di Mahalona. Dalam diskusi itu warga meminta sertifikat lahan untuk warga transmigrasi segera dirampungkan, juga meminta Dirjen dan Bahrum tidak sekedar berjanji untuk mempercepat pembangunan di Mahalona.

Bahrum mengatakan ia tidak berjanji, tapi setelah kungker ini ia akan menemui kementerian terkait agar percepatan pembangunan termasuk pencetakan sawah merata di daerah Transmigrasi Mahalona.

“Saya tidak janji, tapi setelah kunjungan kerja ini saya akan berkoordinasi langsung dengan kementerian terkait agar segera diwujudkan, makanya pada kesempatan ini saya membawa Dirjen agar dia juga lihat dan dengar langsung harapan warga di Mahalona, “tutup Bahrum.(Ujungpandang Pos/Momo)

No More Posts Available.

No more pages to load.