UPOS, Luwu Timur – Tiba di Kabupaten Luwu Timur, 8 KK korban kekerasan di Wamena Papua diberikan bantuan Sandang dan Pangan. Penyerahan bantuan ini dilakukan di kantor Desa Pancakarsa Kecamatan Mangkutana. Senin ( 7/10/2019) oleh Isteri Bupati Lutim Puspawati Husler didampingi Sukarti Kepala dinas Sosial P3A Lutim dan Kepala BPBD Lutim Muh.Zabur
Sebelum menyerahkan bantuan tersebut Puspawati terlebih dahulu berdialog dengan warganya yang eksodus dari Wamena.
” Yang terjadi di Wamena itu bencana Sosial, kami bersyukur karena bapak – ibu masih selamat dari kerusuhan di Wamena , gimana caranya kalian bisa selamat ” Tanya Puspawati
Lanjut Puspa, saya juga pernah menjadi korban eksodus waktu itu saya eksodus dari Timor – Tomur. Jadi saya paham bagaimana sulitnya, perasaan was -was selalu menghantui setiap hari.
Adalah Salwinton (26) warga desa pancakarsa, menerangkan ia bersama isterinya selamat dari kerusuhan Wamena karena lari lewat pintu belakang rumah.
Selanjutnya diselamatkan oleh warga Biak pesisir. ” Kami disembunyikan dirumah warga Biak yang ada di belakang rumah, setelah dua hari sembunyi datang aparat keamanan mengevakuasi kami ” Terang Sawilton
Sawilton mengaku saat meninggalkan Wamena kondisi belum aman warga berambut lurus terus di buru dan dibunuh. Sawilton menerangkan yang melakukan pembakaran dan pembantaian itu warga dari atas gunung.
” Habis semua mereka bakar, jika kondisinya sudah benar – benar pulih baru saya akan kesana lagi ” Ujar Sawilton
Lanjut Sawilton, sebelum sampai di Lutim, dari Wamena mereka dievakuasi ke Jaya Pura menggunakan Pesawat Hercules, selanjutnya dari Jaya Pura ke Makassar menggunakan kapal laut, dari Makassar ke Lutim di jemput bus milik Pemda Lutim. “Semua Gratis ” Tandas Sawilton
Ia juga bersyukur dengan bantuan yang diberikan Pemkab Luwu Timur, karena kedepan akan menjadi hari – hari yang berat lagi hidup di Lutim dengan serba kekurangan.
Kadis Sosial P3A Lutim, Sukarti dalam kesempatan tersebut mengatakan bantuan alakadar berupa bahan makanan dan selimut setidaknya bisa mengurangi beban derita bagi para korban kerusuhan Wamena.
Pemkab Lutim juga terus berkoirdinasi dengan Pemerintah Pov.Sulsel termasuk dengan Kerukunan Keluarga Luwu terkait data warga Lutim yang akan pulang dari Wamena.
” Koordinasi ini penting agar saat tiba di Makassar bisa langsung dijemput ” Kata Sukarti
Selain menyerahkan bantuan di Kantor Desa Pancakarsa, bantuan juga diberikan ke rumah duka Rahul di Desa Kasintuwu yang meninggal dunia dalam kerusuhan tersebut. (UjungpandangPos/*** )
