UPOS, Palopo– Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Palopo mengutuk dan mengecam tindakan represif aparat kepolisian, saat aksi refleksi 20 tahun reformasi yang digelar HMI MPO Cabang Jakarta baru- baru ini, yang juga membuat sejumlah masiswa terluka parah.
Bahkan kader HMI Cabang Se Indonesia pun geram dengan tindakan Represif tersebut. Termasuk HMI Cabang Palopo yang memberikan tanggapan bahwa resim ingin merebut hak berdemokrasi rakyat dengan membungkam penyampaian pendapat di muka umum sesuai dengan UU No 9 1998.
“Menyampaikan pendapat dimuka umum adalah goal reformasi, jika itu dibungkam maka ada yang tidak beres dengan rezim lantas siapa penjaga demokrasi?,”tutur Ketua Umum HMI Cabang Palopo, Ibriansyah Irawan, Kamis (24/5/2018).
Pemuda yang disapa Rian itu pula menyampaikan bahwa pada Jumat (25/5/2018) akan melakukan aksi solidaritas di Kota Palopo.
“Kami akan melakukan aksi solidaritas Jumat besok, sebagai bentuk kepedulian terhadap saudara kami yang dikriminalisasi dan kekecewaan kami terhadap rezim, “tuturnya.(*)
