Jelang Idul Adha, Ini yang Dilakukan Dinas Pertanian dan Peternakan Palopo

oleh
oleh

UPOS, Palopo– Jelang pelaksanaan Idul Adha 2018, Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Palopo, Sulawesi selatan, melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban di sejumlah titik.

Menurut dokter hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Palopo, Burhanuddin yang ditemui di tempat penjualan hewan kurban mengatakan bahwa pemeriksaan tersebut meliputi pemeriksaan fisik hewan kurban yakni mata, gigi, termasuk umur.

Pemeriksaan hewan kurban tersebut untuk memastikan semua hewan kurban dalam keadaan sehat. Jika ditemukan hewan yang dalam kondisi kesehatan tidak baik, akan segera ditarik dari penjualan.

“Dalam pemeriksaan hari ini ditemukan satu ekor sapi yang masih dibawah umur, yakni belum cukup 2 tahun, ini ditandai dengan pemeriksaan gigi yakni belum adanya gigi berganti semua masih gigi susu, untuk itu kami hanya memberikan imbauan kepada pedagang sapi agar tidak menjual sapi tersebut karena tidak sesuai dengan syariah Islam, ”kata Burhanuddin, Selasa (14/8/2018).

Burhanuddin mengharapkan kepada pedagang maupun peternak agar dimusim kemarau ini, kesehatan ternak dijaga dengan menyediakan air dan pakan agar kondisinya terjaga hingga hari raya Idul Adha.

“Secara umum kondisi kesehatan hewan kurban khususnya sapi kami nyatakan layak untuk dikurbankan, hanya saja perlu dijaga dan diberi pakan, serta air mengingat musim kemarau saat ini berpotensi terjadi gangguan kesehatan pada ternak sapi, ”ujarnya.

Sementara itu salah seorang pedagang Sapi di kelurahan Sampoddo, Fadli, mengatakan bahwa Sapi yang dijual didatangkan dari luar daerah yakni dari Ambon sebanyak 110 ekor jenis sapi bali. Begitupun dengan pakan harus didatangkan dari kecamatan Suli, Kabupaten Luwu.

“Untuk air tersedia, tapi kalau pakan harus diambil di luar daerah setiap hari sebanyak 3 truk, karena pakan rumput dari luar daerah lebih segar, ”jelasnya.

Harga Sapi Kurban saat ini, dijual terendah mulai Rp11 juta, dan tertinggi Rp16 juta.

“Harga sapi Rp11 juta bisa menghasilkan daging sebanyak 60 kilogram dan harga Rp16 juta dapat menghasilkan daging sebanyak 130 kilogram, “tuturnya.(Ujungpandang Pos/Ardianto Palla)

No More Posts Available.

No more pages to load.