UPOS,Luwu Timur – Sebilan Jam Upaya pencarian bocah tenggelam di Sungai Powosoi Luwu Timur belum membuahkan hasil.Jarak Pandang Nol dan kerasnya arus membuat Basarnas menghentikan upaya penyelaman dan penyisiran sungai.
” Kita mulai melakukan penyelaman dan penyisiran sungai mulai pukul 8.00 Wita Pagi sampai pukul.17.30 Wita. karena jarak pandang Nol dan hari mulai malam maka pencarian dilanjutkan besok “Ujar Has Ere Ketua Basarnas Wilayah Lutim – Kendari
Has Ere menjelaskan, Korban yang tenggelam adalah Alfian (11) sekitar pukul 6.00 pagi Jumat ia bersama tiga rekannya berenang menyeberang sungai Powosoi.
Diduga kelelahan dan faktor arus sungai yang deras sehingga korban tenggelam , sempat katanya tangan korban di tarik rekannya saat mau tenggelam namun lepas dan sampai sekarang belum ada tanda -tanda korban ditemukan .
“Besok pagi kami memulai lagi upaya pencarian,semoga besok ada titik terang ” Ujar Has Ere
Pencarian di hari pertama ini melibatkan Basarnas, TRC BPBD Lutim, Damkar dan Satpol PP termasuk warga setempat.
Malam harinya situasi di jembatan Sungai Powosoi masih ramai, warga ikut mengawasi kondisi sungai berharap korban timbul di permukaan sungai. BPBD sendiri sudah menurunkan peralatannya secara penuh termasuk memasang lampu sorot di sekitar lokasi korban tenggelam sehingga suasana di permukaan sungai sangat terang.
Bupati Luwu Timur, Muhammad Thorig Husler juga sempat singgah di TKP untuk menyaksikan langsung kondisi lapangan. Ia berharap upaya pencarian dilakukan semaksimal mungkin sehingga korban bisa ditemukan.
” Semoga korban segera ditemukan apakah dalam kondisi hidup atau sudah meninggal , makanya saya berharap pencarian dilakukan secara maksimal “Tandas Husler. (Ujung pandangpos/***)
