UPOS, Palopo– Pemerintah Kota Palopo melalui Dinas Perdagangan, menggelar Pasar Lelang Daerah atau Pasar Murah di pelataran Gedung Olahraga (GOR) Lagaligo, Kota Palopo, Selasa (22/5/ 2018).
Pjs Walikota Palopo, Andi Arwien Azis membuka pasar murah yang diperuntukkan bagi warga kurang mampu tersebut.
Kepala Dinas Perdagangan, Zulkifly Halid dalam laporannya, menyampaikan bahwa pasar murah ini digelar setiap tahun dengan segala keterbatasannya. Untuk tahun ini, bersinergi dengan Bulog.
“Ini akan dilaksanakan di 9 kecamatan se Palopo, dengan unsur yang berbeda. Jadi sistim distribusi dan pasokan diberikan kepada masyarakat, bukan dalam bentuk paket, tapi dalam bentuk satuan, mengingat keterbatasan anggaran. Jadi masyarakat berhak memilih produk apa yang mau dibeli atau diminati, ”katanya.
Ia menjelaskan, pasar murah ini juga berjalan berkat suport dan dukungan distributor yang ada di Palopo, karena selama ini bekerjasama dengan baik di momen-momen tertentu.
“Jadi ini adalah harga distributor dan ditekan lagi oleh Subsidi. Untuk itu, masyarakat yang berminat kita batasi pembeliannya, sehingga jangan sampai juga koutanya sedikit, pasokannya sedikit, tapi peminatnya banyak, ”tandasnya.
Selain pasar murah Pemkot Palopo, juga akan ada sekitar 1000 paket dari Dinas Perdagangan Provinsi. Kemudian akan ada rumah pangan yang nantinya digelar di 7 titik rumah pangan, dimana sudah ada 4 yang terbuka yang semuanya sudah ada barangnya, seperti beras, gula, terigu, dan minyak goreng dangan harga dibawa eceran tertinggi.
“Jadi bagi masyarakat yang tidak kedapatan membeli di pasar murah, bisa membeli dirumah pangan terletak di dekat terminal, Binturu, Latuppa, Telluwanua, dan di Bara, ”katanya.
Sementara itu, Pjs Wali Kota Palopo, Andi Arwien Azis SSTP, menyampaikan, pasar murah ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat, dan hadirnya pasar murah di tengah-tengah masyarakat, sesungguhnya menjawab kebutuhan pokok masyarakat.
“Dengan interfensi pemerintah ini, dalam hal memberikan subsidi, maupun menginterfensi harga di pasaran, tentunya sangat membantu masyarakat ketika masyarakat membutuhkan 9 bahan pokok, yang saat ini harganya naik, karena mementum Ramadan, ”katanya.
Target dan sasaran pasar murah ini adalah bagaimana memberikan solusi masyarakat dalam meringankan atau memenuhi kebutuhannya.
“Pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat, agar bisa memeberikan solusi, memberikan pelayanan terbaik terhadap kebutuhan masyarakat, sehingga masyarakat merasakan hadirnya pemerintah di tengah-tengah lingkungan masyarakat, ”katanya.(hms)
Berikut harga barang yang dijual di Pasar Murah tahun 2018.
1. Beras = Rp8.950/kg
2. Gula = Rp10. 000
3. Sirup DHT = Rp18.000
4. Sirup ABC = Rp9.500
5. Terigu Kompas Kemasan = Rp8.000
6. Terigu Mila Kemasan = Rp6.500
7. Coca-Cola, Sprite, Fanta kemasan 1,5 Liter = Rp10.000
8. CocaCola, Sprite, Fanta Slim = Rp85.000/Kerak Kaleng
9. Mentega Blue Band Kaleng 1 KG = Rp42.000
10. Mentega Simas timbang 1 kg = Rp.12.000
11. Susu bendera Gold = Rp12.000
12. Susu bendera Krimer = Rp 8.500.
13. Susu bendera Omela = Rp8.000
14. Susu Cap Enak = Rp7.500
15. Minyak goreng Sovia kemasan 1 Ltr = Rp11.000
16. Minyak goreng Sovia kemasan 2 liter = Rp23.000
