UPOS, Luwu– Jalan Trans Sulawesi, poros Luwu- Palopo yang berada di Desa Senga Selatan, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Sabtu (18/1/2020) pagi, nampak ditanami pohon pisang oleh sejumlah warga setempat.
Hal ini terjadi diduga lantaran sebagai bentuk kritik masyarakat terhadap pemerintah, dalam hal ini menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, yang dimana juga disebabkan oleh banyaknya badan jalan yang rusak dan berlubang, serta mengancam keselamatan para pengendara lalu lintas.
“Kami pengguna jalan mendukung masyarakat yang menanam pohon pisang ini, khususnya pada lubang yang ada di jalan, selain sebagai pertanda kalau ada lubang besar, serta agar pemerintah buka mata. Tapi jangan setengah- setengah protesnya, kalau perlu semua lubang ditanami pohon pisang saja, biar tambah ramai dan pemerintah langsung buka mata, “ujar salah satu pengendara sepeda motor, Sapri yang ditemui, Sabtu (18/1/2020) pagi.(Ujungpandang Pos/*)
