UPOS, Luwu Utara – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani melaunching Peluncuran Perdana Majalah Media Litbang Luwu Utara di Aula Lagaligo Kantor Bupati Jl. Simpurusiang Masamba, Kamis (24/5/2018).
Peluncuran perdana media Litbang Luwu Utara itu, ditandai dengan pemutaran singkat visualisasi TVC Media Litbang Luwu Utara, dan pengguntingan pita oleh Bupati Luwu Utara.
Usai Bupati Indah Putri melakukan penguntingan pita dilanjutkan dengan penyerahan Media Litbang secara simbolis kepada Kepala Pusat dokumentasi dan informasi ilmiah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Hendro Subagyo dan Kepala Balitbanda Provinsi Sulsel, M. Iqbal Suhaeb.
Dalam majalah tersebut bertema “Luwu Utara Menuju Zero Angka Putus Sekolah”.
Dalam sambutan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani katakan sangat apresiasi dan terimakasih kepada teman-teman di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang telah mensuport seluruh kegiatan ini. “Kita ketahui bersama bahwa inovasi lahir dari keterbatasan,” ujarnya.
Indah tegaskan, mengapa tema utama di media Litbang ini adalah pendidikan. Karna sebuah negara dan daerah yang baru seperti Luwu Utara tantangan yang paling besar adalah bukan infrasutrktur namun tantangan pertama adalah SDM.
Hadirnya Media Litbang, kita semua dapat mengambil manfaat dari media ini untuk mampu bersinergi sehingga aksi nyata dari hasil kelitbangan bermanfaat oleh kemaslaatan, tambahnya.
“Saya berharap media ini sebagai alat kontrol review dan juga menjadi aksi penyebaran informasi publik dalam pengambilan kebijakan pemerintah Luwu Utara kepada masyarakat,” tutupnya.
Sementara Kepala Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Hendro Subagyo, katakan kami hadiri disini karena sesuai MOU yang telah disepakati sejak awal 2017. Dan kami nilai MoU paling proaktif itu adalah Luwu Utara sebab tahun kemarin kami bahas, namun tahun ini sudah launching.
“Peluncuran Media Litbang ini merupakan Implementasi visi Luwu Utara yang dikerjasamakan dari LIPI, demi peningkatan iptek yang outputnya kita distiminasikan dalam bentuk majalah,” ujarnya. (Ujungpandangpos/Titto)
