UPOS, Makassar- Ketua PDIP Makassar, Andi Suhada menegaskan, jika partainya sampai saat ini belum menegaskan arah dukungannya kepada kandidat manapun.
Selain belum ada rekomendasi resmi yang diterbitkan DPP PDIP, Andi Suhada juga menyatakan, utak-atik pasangan masih sangat memungkinkan hingga masa pendaftaran kandidat di KPU berakhir pada 6 September mendatang.
Terlebih, Andi Suhada mengakui, jika sampai saat ini pihaknya masih melakukan komunikasi politik dengan sejumlah figur yang potensial maju di perhelatan politik mendatang.
Pernyataan Andi Suhada ini sekaligus membantah klaim pihak calon pasangan Syamsu Rizal-Fadli Ananda. Pasalnya, pekan lalu, salah satu kander PKB, Andi Fauzi Wawo mengklaim, jika calon pasangan yang populer dengan julukan ‘Dilan’ ini berpeluang besar diusung oleh PDIP.
“Adapun yang mengklaim dukungan sampai sekarang belum jelas karena mereka belum mendapat rekomendasi,” kata Suhada, saat ditemui di Kantor DPRD Makassar, Selasa(23/6/2020).
Wakil Ketua DPRD Kota Makassar itu mengaku bahwa partainya sejauh ini masih melakukan komunikasi dengan sejumlah kandidat dan partai politik untuk membangun koalisi.
“Kami tidak bisa berkomentar apa-apa sebelum ada keputusan dari DPP. Karena mereka adalah eksekutor, kami hanya mengusulkan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, PDIP memiliki 6 kursi di DPRD Makassar. Butuh 4 kursi lagi untuk menggenapkan syarat minimal mengusung calon di Pilkada Makassar 2020. (Jie)
