UPOS, Luwu Timur – Puluhan peserta dari murid TK sampai SMP mengikuti fashion Show Busana Nusantara dari bahan daur ulang sampah. Kegiatan yang dikemas Dinas Lingkungan Hidup ini bertujuan mengedukasi masyarakat bahwa sampah bisa dijadikan sesuatu benda yang menarik dan bermanfaat. Kegiatan ini di pusatkan di Aula Sasana Praja kantor Bupati Luwu Timur, Selasa ( 9 /4/ 2019 )
Dalam fashion Show kali ini, seluruh peserta mampu mengemas bahan sampah menjadi pakaian Adat Nusantara dengan baik dan sedap dipandang mata. Bahkan nyaris tak ketahuan kalau pakaian yang diperagakan ini adalah terbuat dari sampah plastik dan kertas.
Untuk menciptakan karya seni busana Nusantara ini dengan indah dan menarik, setiap peserta ternyata ada yang sampai dua bulan untuk menata sampah tersebut menjadi pakaian Adat.
Menurut Andi Tabacina, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Luwu Timur, menerangkan Fashion Show Busana Nusantara ini diadakan untuk memperingati Hari Sampah Nasional. sekitar 70 Peserta mulai murid TK sampai Pelajar SMP ikut dalam lomba Fashion Show ini.
Lewat even ini Tabacina mengaku sudah melahirkan manusia-manusia kreatif di Luwu Timur, karena bisa dilihat dari aneka corak busana Nusantara yang diciptakan yang membutuhkan sentuhan seni yang cukup tinggi. Seperti Busana daur ulang baju Bodo, baju Adat Palembang dan baju Adat Minang dan masih banyak busana Adat lainnya yang saat ditampilkan membuat kita takjub .
” Inilah hasil kreasi daur ulang sampah yang kita lihat hari ini, secara tidak langsung kita mengedukasi masyarakat bahwa sampah itu jika dikelola dengan baik akan melahirkan karya seni yang tinggi ” Ujar Tabacina
( UjungpandangPos/***)
