UPOS, Palopo– Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Palopo 2018 nampaknya mulai memanas. Sejumlah baliho milik pasangan Akhmad Syarifuddin Daud- Budi Sada (Ome- Bisa) dirobek oleh orang tak dikenal, khususnya yang berada di Kelurahan Songka, Kecamatan Wara Selatan, Kota Palopo.
Perobekan baliho Ome- Bisa diduga dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab yang ingin memancing suasana jelang Pilwalkot Palopo.
Saat dikonfirmasi terkait dengan adanya perobekan baliho, Juru Bicara Tim Pemenangan Ome- Bisa, Sharma Hadeyang, Jumat (26/1/18), menanggapi santai.
Menurutnya, tidak perlu ditanggapi karena orang seperti itu tidak ingin Palopo aman dan tertib jelang Pilwalkot.
“Tidak usah ditanggapi, balihonya diperbaiki sajalah. Mereka melakukan itu karena mungkin mereka tidak ingin Pilwalkot Palopo aman, “katanya.
Ketika ditanya apakah sudah dilaporkan kepolisi, Sharma menyebutkan jika pihaknya tidak melaporkan hal tersebut karena menganggap biasa saja.
“Doakan saja, semoga yang melakukan ini diberikan ampunan atas perbuatannya dan diberi petunjuk untuk memilih pasangan Ome- Bisa nantinya, “lanjut Sharma.
Kejadian perobekan baliho milik pasangan yang bertagline Amanah Merakyat dan Sederhana ini sudah terjadi beberapa kali, namun hal tersebut tidak terlalu ditanggapi oleh tim pemenangan Ome- Bisa.(Ardianto Palla)
