UPOS, Luwu– Lantaran intensitas hujan dan angin kencang yang cukup tinggi beberapa hari terakhir ini di Kab. Luwu, masyarakat mendesak pihak pemerintah, khususnya Pemkab Luwu untuk segera melakukan pemangkasan pohon.
Masyarakat, khususnya para pengendara lalu lintas sangat khawatir dengan banyaknya pohon di pinggir badan jalan Trans Sulawesi, poros Belopa- Palopo, termasuk di wilayah Kecamatan Bua, yang nampak mudah tumbang jika diterpa angin kencang dan hujan deras, terlebih pohon- pohon tersebut sudah terlihat rapuh dan sangat rimbun.
“Ini terjadi lagi barusan, hampir saja pengendara motor yang melintas di depan Lapangan Bua (Lapangan Andi Maradang), ditimpah pohon yang tiba- tiba tumbang, padahal hujan ini tidak terlalu deras. Jadi kami minta pihak pemerintah segera melakukan pemangkasan terhadap pohon- pohon ini, bahaya ini, jangan sampai ada pi korban baru sibuk melakukan pemangkasan, “ujar Basri warga Kec. Bua, yang ditemui lokasi pohon tumbang di depan Lapangan Andi Maradang, Kec. Bua, Luwu, Sabtu (18/1/2020) malam.
Sementara itu, pada Sabtu (18/1/2020) malam, pohon yang berada di samping badan jalan Trans Sulawesi, poros Bua- Palopo, tepatnya di kawasan Lapangan Andi Maradang, Kec. Bua, Kab. Luwu, tiba- tiba rumbuh dan nyaris menimpah sejumlah pengendara motor yang sementara melintas.
“Kami pengendara lalu lintas, khususnya yang tiap harinya melintas di sini (depan Lapangan Andi Maradang), berharap pohon- pohon yang ada di sepanjang jalan untuk dipangkas, ini membahayakan keselamatan pengguna jalan dan warga lainnya, “harap Asis, salah satu pengendara lalu lintas.(Ujungpandang Pos/Ruslan Muslimin)
